Mengenal Customer pada Industri Retail
Gimana sih cara mendapatkan pelanggan setia?

Meskipun ada banyak hal yang dapat mempengaruhi pengalaman saat di dalam toko, misalnya seperti produk, harga yang terjangkau, toko yang bersih, dan sebagainya. Layanan pelanggan selalu menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi cara pembeli memandang merek toko Anda. Kabar baiknya adalah ketika terkait dengan layanan pelanggan, Anda lah seorang pengemudinya.

Anda mungkin tidak dapat mempengaruhi cuaca atau mengendalikan pesaing Anda, tetapi tingkat layanan yang Anda berikan sepenuhnya berada dalam kendali Anda. Itu sebabnya Anda harus selalu mencari cara untuk membuat kagum pembeli Anda untuk pertama kalinya dan seterusnya. Sebagian besar pelanggan akan merasa nyaman dengan Anda ketika memberi informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan, untuk meningkatkan hubungan antara customer dengan pelanggan

Saat ini, untuk meningkatkan pengalaman tidak lepas dari personalisasi. Pada awal tahun customer akan mengharapkan experience yang dipersonalisasi, karena hal tersebut membuat mereka lebih dekat dengan bisnis Anda. Jadi, sangat penting untuk melakukan personalisasi.




Berikut beberapa tips tentang cara personalisasi untuk meningkatkan customer experience dalam bisnis retail

1. Bangun Feedback Pelanggan 

Pembeli dengan senang hati memberikan informasi pribadi jika ada sesuatu yang menarik. bagi mereka menerima diskon dalam waktu satu jam setelah berinteraksi dengan suatu brand akan membantu mendorong loyalitas customer. Cara yang baik untuk mengumpulkan informasi customer salah satunya adalah dengan meminta customer Anda mengisi form belanja. Mengumpulkan data akan sangat membantu Anda membuat jenis penawaran yang dipersonalisasi sesuai dengan kebiasaan belanja customer. Informasi yang biasa diambil adalah :


(Instagram, Facebook, TIktok, dan sebagainya) memungkinkan Anda untuk berkomunikasi dengan mereka melalui media marketing yang tepat. Meminta tanggal lahir customer memungkinkan Anda menargetkan mereka dengan penawaran khusus ulang tahun. Masalah keamanan dapat membuat pelanggan berhati-hati dalam membagikan nama lengkap mereka. Nggak masalah, karena Anda bertujuan hanya untuk membangun hubungan, cukup dari nama depan saja.

2.  Ketahuilah Pelanggan Anda

Anda tahu bagaimana langsung kehilangan kepercayaan dalam suatu hubungan? Coba panggil seseorang dengan nama yang salah. Membuat nama pelanggan Anda benar merupakan salah satu strategi personalisasi.  

3. Get Personal Dengan Media Yang Tepat

Jika Anda ingin menarik perhatian pelanggan, maka Anda harus menarik perhatian mereka dengan experience yang dipersonalisasi melalui media komunikasi yang tepat. Email merupakan salah satu media marketing yang mereka pilih untuk melihat promosi yang mereka terima. Selain itu, dari segi pemasaran, email marketing cukup terjangkau, efektif dan efisien

4. Personalisasi Di Dalam Toko Masih Penting

Pembeli milenial dan Gen-Z lebih memilih untuk mengunjungi toko fisik meskipun semua produk sudah tersedia di toko online, hal ini untuk memastikan produk yang mereka inginkan. Dari sebuah studi, Smarter HQ menemukan 50% generasi milenial lebih suka berbelanja di toko fisik atau off line store. Pengalaman fisik penting bagi kaum milenial yang sadar harga, serta bagi Gen-Z - yang juga sangat berorientasi pada nilai. 

Saat mereka mengunjungi toko Anda, mereka masih mengharapkan layanan customer yang dipersonalisasi. Namun, hanya 17% yang menemukan bahwa retail melakukan pekerjaan dengan baik dengan ini. Sebanyak 41% lagi mengharapkan retail fisik mengetahui apa yang telah mereka beli secara online, meskipun hanya 19% yang mengalami hal ini.

5. Penawaran Gratis

70% generasi milenial merasa nyaman dengan retailer yang melacak perilaku pembelian dan penjelajahan mereka selama hal itu meningkatkan customer experience. Dan mereka akan memberi penghargaan kepada retail dengan melakukan pembelian dari penawaran yang dipersonalisasi yang dikirimkan kepada mereka. Namun, saat mempertimbangkan pembelian mereka sebelumnya, penting untuk memastikan penawaran Anda gratis dan tidak bayar sama sekali

Sumber data berdasarkan artikel dari Smarter HQ: “The 2017 State of Personalization Report”

Mengenal Customer pada Industri Retail
Fajar Dwi Prasetyo 30 Maret, 2022
Share this post
Arsip
Masuk to leave a comment
Omnichannel : Kebutuhan Retail masa depan